7 KUNCI KESUKSESAN SANTRI AMANATUL UMMAH

 

Siapa sih manusia yang gak ingin sukses ? 

Faktanya semua orang ingin mencapai kesuksesan dalam hidupnya. Nah apa aja sih kiat-kiat yang bisa kita lakukan agar kita bisa menggapai kesuksesan ? berikut ini pingky akan ajak kalian semua untuk mengupas sedikit tentang kunci kesuksesan santri-santri keren Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto yang di asuh oleh Almukarrom KH.ASEP SAIFUDDIN CHALIM.

Yang pertama adalah AJEG DALAM BERKESUNGGUHAN, yang dimaksud ajeg dalam berkesungguhan yakni gigih, teguh pendirian, kokoh dalam kemauan, niat yang kuat serta usaha yang tak biasa-biasa saja. Kita sebagai pejuang kesuksesan wajib hukumnya untuk bersungguh-sungguh dalam menekuni satu ataupun beberapa bidang keilmuan. Bukan hanya itu, kita juga tidak boleh mudah menyerah dengan ujian serta cobaan yang menghadang kita di perjalanan menuju sukses. InsyaAllah kalau kita sudah ajeg dalam berkesungguhan dan serius dalam menggapai sukses maka kesuksesan itu akan segera dapat kita raih. Sebagaimana mufrodhat menyatakan bahwa "MAN JADDA WAJADA" barang siapa yang bersungguh sungguh maka ia akan berhasil.

Yang kedua adalah MENJAGA WUDHU, yang terjadi ketika kita menjaga wudhu adalah terhindarnya kita dari hadas, sebagaimana Ustadz dan Ustadzah saya waktu di pesantren menerangkan bahwa ilmu itu cahaya begitupun juga wudhu, apabila cahaya bertemu dengan cahaya maka kedua cahaya itu akan sangat mudah untuk menyatu. Selain itu berwudhu sebelum belajar juga adab seorang murid untuk memuliakan ilmu dan juga kitab (buku). Syekh Syamsul Aimmah Al-Hulwani rahimahullah pernah bercerita, “Sungguh aku dapat memperoleh ilmu ini karena aku memulikannya. Aku tidak akan mengambil lembaran kitab (yang hendak aku pelajari) kecuali dengan bersuci.”

Yang ketiga adalah MENYEDIKITKAN MAKAN, nah....menurut pingky ini adalah kunci tersusah buat kita ya......apalagi bagi orang yang punya hobby makan seperti saya sendiri hehehe. Pasti kalian bertanya tanya, kenapa menyedikitkan makan masuk ke dalam list 7 kunci sukses, biar saya kasih bahan untuk menganalisis logika sederhana, ketika kita terlalu kenyang dalam makan, maka dampaknya akan malas dan ngantuk, bukan begitu sob ? akibatnya apa jika kita mengantuk dalam belajar? konsentrasi akan  menurun dan virus-virus malas pun menguasai diri kita. Mungkin itulah alasan mengapa KH. Asep selalu mengingatkan kami untuk berhenti makan sebelum kenyang, karena menurut beliau, rasa kenyang akan datang 10 menit sesudah kita  selesai makan, kalau waktu makannya saja sudah sangat kenyang apa yang terjadi 10 menit kedepan ya???

Yang keempat adalah SHOLAT MALAM, kalau ini kemungkinan semua orang juga tau kedahsyatan manfaat dari sholat malam, diantaranya adalah mendapatkan ketenangan hati, tempat yang terpuji, dikabulkannya doa-doa, dipermudahlkan segala urusan dan mendapatkan ampunan atas segala dosa, tapi bukan hanya itu loh sob, masih sangat banyak manfaat dan keutamaan sholat malam. Dalam hal ini kami santri Amanatul Ummah istiqomah mendirikan sholat hajat 12 rakaat juga tak lupa ditutup dengan sholat withir, MasyaAllah....semoga kesuksesan selalu menyertai mereka juga kita semua, amin...

Yang kelima MEMBACA QUR'AN DENGAN MELIHAT MUSHAF, kok bisa ya? hayo kenapa? ternyata membaca Quran dengan cara melihat memiliki banyak sekali manfaat loh, diantaranya yaitu lebih selamat. Dalam hal ini kita akan lebih aman karena terhindar dari kesalaham makhorijul huruf. Tak hanya itu manfaat lainnya yaitu bisa meningkatkan konsentrasi dan menambah kecerdasan loh, MasyaAllah..... sungguh sangat banyak nikmat yang telah Allah berikan untuk kita semua. 

Yang keenam MENJAUHI MAKSIAT, Adalah penting upaya menghindari diri dari perbuatan maksiat. Namun, bagaimanakah caranya? Pertama, yakinilah Allah selalu mengawasi kita. Allah adalah Zat yang Maha Melihat, Maha Mengetahui, tidak ada sesuatu yang tersembunyi bagi-Nya di langit maupun di bumi. sebagai manusia biasa, kita tidak akan pernah bisa suci dari kata maksiat, baik itu maksiat mata, mulut, tangan ataupun kaki. Dalam hal ini memang sangatlah tidak mudah, tapi bukan berarti itu adalah hal yang mustahil bagi kita untuk menjauhi maksiat, dengan pertolongan Allah dan usaha kita, tentu saja kita bisa meminimalisir terjadinya kemaksiatan, tetaplah berusaha.Wallahua'lam....

Yang terakhir TIDAK JAJAN SEMBARANGAN, bagi kami, santri Amanatul Ummah, jajan sembarangan adalah perbuatan yang diharamkan oleh pengasuh kami, sebab menurut beliau Almukarrom KH.Asep, jajan di luar atau jajan pasar adalah makanan yang mendekati najis. Karena tidak semua orang paham cara mencuci piring dan wadah secara syariah, yakni membilas dengan air yang suci, bukan air musta'mal (air yang telah terpakai/ kurang dari 2 kulah), cara memasaknya ataupun cara penyajiannya pun masih sangat diragukan, untuk kita yang sekarang berada di lingkungan luar, itu adalah hal yang sangat sulit. Untuk itu kita bisa menghindarinya dengan cara dimakan dirumah, atau dibungkus. Tapi tak hanya itu, alasan lain Pengasuh kami melarang jajan di luar adalah berkurangnya keberkahan makanan yang disebakan oleh kaum duafa yang hanya bisa melihat makanan-makanan yang terlihat enak namun mereka sedih karena tidak bisa membelinya.

Yaps!untuk kali ini, itu aja yang bisa pingky kasih buat kalian pembaca setia blog sederhana. Tulisan ini saya tulis supaya bisa bermanfaat bagi sesama. Semoga tulisan ini membantu kalian dalam memperjuangkan kesuksesan, seperti halnya saya sendiri yang masih dan selalu berjuang. Semoga kita semua selalu dalam lindungan serta rahmat Tuhan Yang Maha Esa. Kurang dan lebihnya mohon maaf, Ma'assalamah.... 

Ditulis di Kota Malang

20 September 2020

oleh : @ayudia.pingky